Cara Menghadapi Si Guru Killer

Males banget dengan pelajaran yang satu ini. Abisnya gurunya gak enak banget. Udah gitu .. urrrggghh sumpeh galaknya bikin jengkel saja! Ini itu salah, lalu maunya apa? Nilaiku jelek diajar guru ini. Blablabla sejuta alasan lainnya ketika kamu gak suka dengan guru bidang studi yang ngajar kamu. Nah.. ini nih yang bikin kamu otomatis benci banget atau ilfeel banget sama mata pelajaran yang diajarkan guru tersebut. Jangan gitulah! Masa cuma gara – gara guru yang kamu anggep kejam ato nyebelinlah bikin kamu benci pula, kamu jadi ikutan gak suka sama pelajarannya. Padahal pelajarannya itu penting banget. Jangan sampe deh nilai kamu jeblok karena benci dengan guru dan serta pelajarannya ini. Terus..? Gimana ya caranya ngehadapin tuh guru killer? Oke.. tenang men! Ini nih aku mau bagi – bagiin tips buat kalian pada gimana ya caranya hadapin guru killer? Next…
1.Gak perlu memasang wajah seakan mau perang segala kalo ketemu guru tersebut, ya.. coba bersikaplah nyantai / biasa saja.
2. Gak perlu bersikap sok berpura – pura baik atau sok akrab di depannya, entar bisa – bisa kamu malah dianggep sebagai “penjilat”.
3. Jawab saja pertanyaan beliau dengan sikap tegas dan gak perlu gugup jika kamu gak tahu jawabannya. Katakan yang sejujurnya tetapi juga siap menerima resiko yang ada. Ini tidak akan merusak reputasimu.
4. Jika guru tersebut menghukummu, jangan biarkan hukuman dan rasa malu itu terus menerus menghantuimu. Lupakan saja semua perkataan yang dapat menjatuhkan atau mengecilkan hatimu.
5. Ajukan beberapa pertanyaan yang benar – benar tidak kamu mengerti atau pahami. Dengan demikian guru tersebut akan merasa telah dihargai dan senang. Pertanyaan ini juga menunjukkan bahwa kamu berminat dan berusaha belajar sampai bisa.
6. Belajar fokus di kelas dan hindari masalah agar kamu tidak menjadi trouble maker bagi guru tersebut dan sasaran sentimennya.
7. Jika kegalakan guru ini sudah over. Kamu bisa membicarakannya masalah ini dengan guru BK / BP.
Ingat ya, mungkin saja si Guru Killer ini sedang punya masalah pribadi yang membuat emosinya selalu terlunjak. Oleh karena itu, sobat semua.. mau tidak mau kitalah juga harus bisa terima dan harus sabar menghadapinya. Sabar.. Sekian.